Loading...
  • Jl. Andi Djemma No. 66 Kota Palopo
  • info@palopkota.go.id

Pemprov dukung DOB Luwu Tengah

Diskominfo Senin, 27 Januari 2020 Pembangunan 1239 Kali
Wagub SulSel, Wawali Palopo dan Wabup Luwu ( foto : Diskominfo Palopo )

Malili–  Ada pernyataan menarik yang dilontarkan oleh Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman ketika menghadiri puncak peringatan Hari Jadi Luwu ke-752 dan Hari Perlawanan Rakyat Luwu (HPRL) ke-74 di Malili, Kabupaten Luwu Timur, Kamis(23/1/2020). Pada saat menyampaikan sambutan dirinya sempat mengatakan bahwa dari deretan karnaval kabupaten/kota se-Tana Luwu ada satu barisan yang kurang, dirinya pun kemudian bertanya kepada hadirin dan undangan “ Barisan apa yang kurang ? “ pertanyaan itu kemudian disambut jawaban serentak oleh sebagian besar undangan dengan menyebut yaitu Kabupaten Luwu tengah.

Mendengar hal itu, Wagub SulSel kemudian meyakinkan kepada semua hadirin bahwa dirinya bersama Gubernur SulSel tetap komitmen mendukung upaya pembentukan DOB ( Daerah Otonomi Baru ) Luwu Tengah dengan syarat melalui peraturan perundangan serta mekanisme yang berlaku. Dia juga menegaskan bahwa dirinya akan senantiasa berupaya memenuhi janji yang pernah disampaikan kepada masyarakat, sebab menurutnya dirinya tidak ingin kelak dikemudian hari ditagih janjinya oleh yang Maha kuasa akibat ketidak adilan dalam pelaksanaan pembangunan.

Wagub menambahkan bahwa Tana Luwu memiliki potensi yang besar dan berharap kedepan dapat menjadi salah satu penyangga pangan nasional. Selain itu dirinya juga yakin bahwa kedepannya Tana Luwu mampu menjadi daerah pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Selatan  

Pada bagian lain sambutannya pada acara yang mengusung tema “ sinergi dan akselerasi di Tana Luwu “ tersebut, Wagub SulSel menghimbau kepada semua elemen masyarakat Tana Luwu agar senantiasa merawat dan menjaga semangat kearifan lokal, sipakatau , sipakainga` dan sipakelebbi`( atau ( saling menghormati, saling mengingatkan dan saling menghargai ) .  Menurutnya dengan mengamalkan semangat kearifan lokal tersebut diharapkan dapat menyikapi krisi moral yang terjadi ditengah masyarakat. “ Kita harus berupaya melahirkan generasi yang berkualitas, berkarakter dan mampu berdiri dikaki sendiri “  ucapnya. ( red_Herawan_Diskominfo Palopo )